Pembukaan pelaksanaan Study Tiru Peningkatan Kapasitas Badan permusyawaratan Desa Se Kabupaten Tana Tidung

Bali, 29 Mei 2024 – Rabu ini menandai pembukaan resmi pelaksanaan Study Tiru Peningkatan Kapasitas Badan Permusyawaratan Desa (BPD) se-Kabupaten Tana Tidung yang dilaksanakan di Swiss-Belhotel Rainforest Kuta, Bali. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Lembaga Kajian Strategik Eksekutif dan Legislatif bekerjasama dengan Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Tana Tidung.

Acara ini dibuka oleh Kepala Dinas Sosial dan PMD, yang dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar peserta study tiru, dalam hal ini BPD se-Kabupaten Tana Tidung, dapat menerapkan konsep-konsep inovatif, meningkatkan transparansi, dan memperkuat keterlibatan masyarakat dalam setiap tahapan pembangunan desa. Ia menekankan bahwa studi tiru ini tidak hanya berhenti pada saat kunjungan saja, tetapi bagaimana peserta dapat meniru dan mengimplementasikan apa yang mereka lihat, sehingga perubahan positif terus terjadi dan peningkatan kapasitas berlanjut di desa-desa.

"Dengan adanya kunjungan BPD desa ini, diharapkan dapat menerapkan konsep-konsep inovatif, meningkatkan transparansi, dan memperkuat keterlibatan masyarakat dalam setiap tahapan pembangunan desa. Studi tiru tidak hanya berhenti pada saat kunjungan saja, tapi bagaimana kita meniru dan mengimplementasikan apa yang kita lihat, sehingga perubahan positif terus terjadi dan peningkatan kapasitas berlanjut di desa-desa kita dengan mengoptimalkan pelayanan dan pembangunan desanya dan bermuara pada kesejahteraan masyarakat kita semua," ujar Kepala Dinas Sosial dan PMD dalam sambutannya.

Acara ini dihadiri oleh Kabid Pemerintahan Desa, Ketua Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) Kalimantan Utara, Ketua PABPDSI Kabupaten Tana Tidung, serta anggota BPD se-Kabupaten Tana Tidung. Kehadiran para pejabat dan anggota BPD ini menunjukkan komitmen bersama untuk meningkatkan kapasitas dan kinerja BPD demi kemajuan desa.

Selama kegiatan ini, peserta akan mengikuti berbagai sesi diskusi dan kunjungan lapangan untuk melihat langsung praktik-praktik terbaik dalam pengelolaan desa di Bali. Diharapkan, melalui pengalaman langsung ini, peserta dapat membawa pulang pengetahuan dan wawasan baru yang dapat diterapkan di desa masing-masing.

Studi tiru ini merupakan langkah konkret dari pemerintah Kabupaten Tana Tidung dalam upaya meningkatkan kapasitas dan kualitas pelayanan di desa-desa, yang pada akhirnya bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.